Categories

Lesson 6

Blog Archive

Follower

Statistik

Get Gifs at CodemySpace.com

TUJUAN DAN KEBIJAKAN INVESTASI


6.1. TUJUAN INVESTASI
REKSA DANA PORTOFOLIO OPTIMAL bertujuan untuk memberikan tingkat
pertumbuhan investasi yang optimal dalam jangka panjang pada tingkat risiko tertentu.
Target komposisi investasi dari portofolio REKSA DANA PORTOFOLIO OPTIMAL
minimal 5% (lima persen) dan maksimal 75% (tujuh puluh lima persen) pada Efek Ekuitas
serta minimal 5% (lima persen) dan maksimal 75% (tujuh puluh lima persen) pada Efek
Berpendapatan Tetap dan Instrumen Pasar Uang.
6.2. KEBIJAKAN INVESTASI
REKSA DANA PORTOFOLIO OPTIMAL
Sesuai dengan tujuan investasinya, REKSA DANA PORTFOLIO OPTIMAL diarahkan
untuk melakukan investasi pada portofolio yang terdiri dari Efek Berpendapatan Tetap dan
Efek Ekuitas dengan komposisi yang relatif seimbang namun tetap menitikberatkan pada
tingkat pertumbuhan investasi yang stabil.

Yang dimaksud dengan Efek Berpendapatan Tetap dalam REKSA DANA PORTOFOLIO
OPTIMAL antara lain terdiri atas Efek Berpendapatan Tetap yang telah dijual dalam
Penawaran Umum dan atau dicatatkan di Bursa Efek baik di dalam maupun di luar negeri.
Selain itu, yang dimaksud dengan Efek Berpendapatan Tetap di atas juga termasuk Surat
Berharga Komersil yang jatuh temponya di bawah 3 (tiga) tahun dan telah diperingkat oleh
perusahaan pemeringkat efek. Metodologi pemilihan efek berpendapatan tetap tersebut
dilakukan berdasarkan nilai pengembalian yang tinggi dan termasuk kategori tingkat investasi
baik dengan peringkat minimal BBB+.
Portofolio Efek Ekuitas dalam REKSA DANA PORTOFOLIO OPTIMAL terdiri dari
Efek Ekuitas yang telah dijual dalam Penawaran Umum dan atau dicatatkan di Bursa Efek
baik di dalam maupun di luar negeri dengan proporsi 60% pada saham-saham perusahaan
unggulan yang berorientasi pada investasi jangka menengah dan panjang serta 40% pada
saham-saham perusahaan yang berorientasi pada investasi jangka pendek.
Investasi pada Instrumen Pasar Uang dilakukan dengan tujuan untuk menjaga likuiditas
portofolio yang terdiri dari instrumen Pasar Uang yang mempunyai jatuh tempo kurang
dari 1 (satu) tahun, meliputi Sertifikat Bank Indonesia, Surat Berharga Pasar Uang, Surat
Pengakuan Hutang, Sertifikat Deposito, baik dalam rupiah maupun dalam mata uang asing,
dan Obligasi yang diterbitkan oleh Pemerintah Republik Indonesia;

0 komentar:

Posting Komentar