Categories

Lesson 6

Blog Archive

Follower

Statistik

Get Gifs at CodemySpace.com

Kriteria Instrumen yang baik



Kekuatan penelitian bisa diketahui dari validitas baik internal maupun eksternalnya.

Validitas internal adalah keyakinan terhadap hubungan sebab akibat atau pengaruh dalam desain penelitian yang dilakukan.

Validitas Eksternal adalah berkenaan dengan kemampuan digeneralisasinya hasil penelitian pada lingkungan, orang, atau peristiwa lain.

Ancaman yang mempengaruhi validitas internal adalah history effects, maturity effect, testing effect, instrumentation effects, selection effects, statistical regression, dan mortality. Ancaman yang mempengaruhi
validitas eksternal adalah perbedaan situasi lingkungan penelitian, dan perbedaan subyek penelitian.

Bagaimana membuat instrumen yang baik ??

1.          Kriteria instrumen yang baik (Sevilla 1988),
·                   Reliabilitas
        adalah derajat ketepatan, ketelitian atau akurasi yang ditunjukkan oleh instrumen pengukuran. Reliabilitas menunjukkan konsistensi dan stabilitas suatu skor dari suatu instrumen pengukur.

·                   Validitas
        Adalah ketepatan alat ukur penelitian tentang isi atau arti sebenarnya yang diukur. Suatu instrumen dikatakan valid apabila memiliki kemampuan mengukur apa yang seharusnya diukur.
·                   Sensitivitas
        Adalah sebagai kemampuan suatu instrumen untuk melakukan diskriminasi yang diperlukan untuk masalah penelitian. (biasanya terpenuhi bila derajat validitas dan reliabilitas instrumen tinggi)

·                   Obyektivitas
        Adalah derajat pengukuran instrumen bebas dari pendapat penilaian subyektif, bebas dari bias, dan perasaan orang-orang yang menggunakan tes.

·                   Fisibilitas
        Berkaitan dengan aspek-aspek ketrampilan, penggunaan sumberdaya, dan waktu.
       
1.          Langkah penyusunan instrumen (Suharsimi, 1993)
·                   Tentukan variabel yang terpakai dalam penelitian (terlihat dari judul).
·                   Variabel tersebut dicarikan jabarannya dalam bentuk sub variabel yang diketahui dari teori atau penelitian terdahulu.
Misalnya : variabel kepuasan kerja. Menurut teori atau pendapat para ahli kepuasan kerja seorang karyawan ditentukan oleh lima sub variabel yaitu: kepuasan terhadap mutu pekerjaan, promosi, kepenyeliaan, hubungan dengan rekan sekerja dan gaji.
·                   Sub variabel dicarikan jabarannya dalam bentuk indikator-indikator jika ada.
Misalnya : sub variabel gaji. Indikatornya adalah gaji pokok, tunjangan dan insentif
·                   Indikator dicarikan jabarannya dalam bentuk sub indikator jika ada.
Misalnya : untuk indikator insentif sub indikator: insentif finansial dan non finansial.
·                   Apabila jika sub indikator masih dapat dibagi lagi menjadi komponen terkecil, maka komponen ini dijadikan sebagai butir-butir pertanyaan dan sebaiknya tersusun menurut hierarki agar mudah dipakai dalam analisis berikutnya
·                   Seluruh butir pertanyaan yang telah selesai ditentukan, pada gilirannya akan ditempatkan pada lembaran instrumen seperti angket (kuesioner).


2.          Metode /Teknik Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data merupakan jembatan yang menghubungkan peneliti dengan dunia sosial yang ditelitinya. Melalui metode yang dipilih, peneliti dapat mengumpulkan berbagai data yang diperlukan guna menjawab research questions yang ada.

Jenis data dilihat dari cara memperolehnya:
A.  Data Primer
Merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik dari individu atau perorangan seperti hasil wawancara atau hasil pengisian kuesioner yang biasa dilakukan peneliti.

Data primer umumnya berupa :
-         Karakteristik demografi atau sosioekonomi
-         Sikap atau pendapat
-         Kesadaran atau pengetahuan
-         Minat
-         Motivasi
-         Perilaku

B.  Data Sekunder
Merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pengumpul data primer atau pihak lain misalnya dalam bentuk tabel-tabel atau diagram-diagram.

Data sekunder terdiri dari;
-         Data sekunder internal suatu organisasi (terutama untuk penelitian terapan atau studi kasus).
-         Data sekunder eksternal yang dipublikasikan


Metode pengumpulan data yang dapat dilakukan peneliti:( Efferin, 2004)
        Wawancara (interview)
        Kuesioner (questionnaire)
        Dokumentasi (documentations)
        Observasi (observation)

Category: 0 komentar

0 komentar:

Posting Komentar