Categories

Lesson 6

Blog Archive

Follower

Statistik

Get Gifs at CodemySpace.com

Faktor-Faktor Penilaian Prestasi Kerja


Simamora (1997) mengemukakan tiga dimensi kinerja yang perlu
dimasukkan dalam penilaian prestasi kerja, yaitu:
1. Tingkat kedisiplinan karyawan sebagai suatu bentuk pemenuhan
kebutuhan organisasi untuk menahan orang-orang di dalam
organisasi, yang dijabarkan dalam penilaian terhadap
ketidakhadiran, keterlambatan, dan lama waktu kerja.
2. Tingkat kemampuan karyawan sebagai suatu bentuk
pemenuhan Kebutuhan organisasi untuk memperoleh hasil
penyelesaian tugas yang terandalkan, baik dari sisi kuantitas

maupun kualitas kinerja yang harus dicapai oleh seorang
karyawan.
3. Perilaku-perilaku inovatif dan spontan di luar persyaratanpersyaratan

tugas formal untuk meningkatkan efektivitas
organisasi, antara lain dalam bentuk kerja sama, tindakan
protektif, gagasan-gagasan yang konstruktif dan kreatif,
pelatihan diri, serta sikap-sikap lain yang menguntungkan
organisasi.
Sedangkan Werther dan Davis (1996) menyatakan agar penilaian
prestasi kerja yang dilakukan dapat lebih dipercaya dan obyektif, perlu
dirumuskan batasan atau faktor-faktor penilaian prestasi kerja sebagai
berikut:
1. Peformance, keberhasilan atau pencapaian tugas dalam jabatan.
2. Competency, kemahiran atau penguasaan pekerjaan sesuai
dengan tuntutan jabatan.
3. Job Behavior, kesediaan untuk menampilkan perilaku atau
mentalitas yang mendukung peningkatan prestasi kerja.
4. Potency, kemampuan pribadi yang dapat dikembangkan.

0 komentar:

Posting Komentar