Eramuslim - Penyakit rematik ada ratusan jenisnya. Rematik jenis peradangan yang
disebabkan asam urat termasuk jenis banyak yang ditemui di Indonesia. Olahraga ringan
ternyata bisa mengatasi penyakit ini.
Hampir seluruh penduduk dunia pernah mengalami nyeri atau pegal di bagian tubuhnya.
Jangan anggap sepele, karena pegal ini bisa jadi gejala rematik. Tua muda, bahkan anak-anak
bisa terserang rematik.
Siapa sangka bila 80% penduduk dunia pernah mengalami nyeri pinggang. Berarti, 8 dari 10
orang di dunia penah kena rematik karena nyeri pinggang ini termasuk dalam gejala rematik.
Cakupan pengertian tentang rematik memang cukup luas. Nyeri, pembengkakan, kemerahan,
gangguan fungsi sendi dan jaringan di sekitarnya termasuk gejala rematik. Bahkan, semua
gangguan pada daerah sendi, otot, dan tendon disebut rematik. Rematik terdiri dari lebih 100
jenis. Tapi, ada empat jenis rematik yang sering dijumpai di Indonesia, yakni osteoarthritis
yang disebabkan oleh pengapuran; rematik luar sendi yang menyerang jaringan di luar tulang
rawan; rematik peradangan dan rematik yang disebabkan oleh pengeroposan.
Sekitar 50% keluhan nyeri sendi disebabkan oleh pengapuran. Pengapuran berarti menipisnya
jaringan tulang rawan yang berfungsi sebagai bantalan persendian. Bantalan yang aus
menyebabkan terjadinya gesekan tulang sehingga menimbulkan nyeri. Pengapuran ini
merupakan proses degenerasi yang dimulai pada usia 40 tahun.
Sayangnya belum ditemukan obat untuk penyembuhan pengapuran. Pengobatan yang
diberikan sekadar untuk menghilangkan gejala. Jika sudah benar-benar rusak, harus
dilakukan operasi penggantian sendi.
Pada usia muda umumnya rematik disebabkan oleh peradangan. Peradangan ini bisa
disebabkan karena asam urat atau sebab lain. Rematik karena asam urat banyak dijumpai
pada pria berusia 30-40-an. Hal ini terjadi karena kelebihan hasil metabolisme purin yang
tertimbun di persendian. Timbunan ini yang menimbulkan rasa sakit di persendian. Sedangkan
Rheuumatoid Arthritis (RA) termasuk peradangan persendian yang penyebanya masih belum
diektahui. Menurut Encyclopedia of Public Health, telah ada indikasi bahwa pola-pola genetik
bertanggung jawab terhadap timbulnya penyakit ini.
RA bisa menyerang siapapun termasuk balita. Peradangan penyakit ini terjadi pada jaringan
synovial yang terdapat dalam persendian. Jaringan ini berfungsi untuk menghasilkan cairan
pelumas dalam sendi. Pada pasien RA, jaringan ini membengkak dan banyak menunjukkan sel
yang meradang. Pengobatan rematik yang benar membutuhkan diagnosa yang tepat
mengingat rematik terdiri dari ratusan jenis. Pasien rematik akan menjalani tes darah dan foto
rontgen untuk didiagnosa jenis rematiknya. Setelah itu bisa diputuskan program dan lamanya
pengobatan.
Olahraga ringan seperti jalan kaki bermanfaat untuk penderita rematik karena asam urat.
Pasalnya, jalan kaki membakar kalori, memperkuat otot dan membangung tulang yang kuat
tanpa menganggu persendian yang sakit.
Untuk melakukan olahraga sebaiknya meminta pendapat dokter atau terapis supaya
mengetahui gerakan-gerakan terbaik. Bulutangkis, voli, tenis, joging, beladiri sebaiknya tidak
dilakukan, apalagi ketika rematik jenis asam urat ini sedang kumat yang umumnya
menyerang ibu jari kaki. Berdiri terlalu lama seperti menghadiri upacara bendera sebaiknya
dihindari saat rematik kumat.
Category:
Kesehatan
0
komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar