Categories

Lesson 6

Blog Archive

Follower

Statistik

Get Gifs at CodemySpace.com

STATISTIK PERBANKAN INDONESIA (II): KINERJA


Jika kita ingin memperoleh gambaran yang tidak menyesatkan,
indikator perbankan perlu dicermati secara hati-hati. Sebagaimana
telah diingatkan pada bab 6, pencermatan musti dilakukan
secara keseluruhan dan tidak mengabaikan sebagian indikator. Perlu
diingat pula bahwa angka-angka statistik yang bersifat keseluruhan
(agregat) memerlukan pemeriksaan silang dengan kondisi bank
secara individual, setidaknya dalam kelompok bank.
Untuk keperluan pemahaman yang lebih lengkap, pada bab ini,
kita akan membahas beberapa statistik perbankan terkait dengan
masalah kinerja. Sebagian perkembangan variabel terkait kinerja bank
umum sudah dibicarakan pada bab lalu, seperti soal angka penyaluran

kredit. Namun, istilah kinerja dalam bab ini lebih ditekankan pada
ukuran (besaran) yang bersifat perbandingan antar variabel. Sebagai
contoh, data penyaluran kredit yang telah dibahas sebelumnya, pada
bab ini dibandingkan dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil
dihimpun pada periode yang sama. Arti kinerja kadang bersifat
sederhana, yakni membandingkan suatu indikator dalam rentang
waktu tertentu (time series), misalnya dalam beberapa tahun.
Contoh lain dari kinerja bank yang biasa menjadi perhatian
pengamat adalah : soal permodalan, kualitas aktiva produktif, kualitas
kredit, masalah efisiensi dan soal likuiditas. Bank Indonesia mempublikasikan
secara rutin (tiap satu bulan), perkembangan angkaangka
kinerja bank umum. Namun, sekali lagi diingatkan bahwa
semua angka harus dibaca dengan kritis dan dilakukan pemeriksaan
silang antar angka, agar gambarannya tidak menjadi bias.

0 komentar:

Posting Komentar