Categories

Lesson 6

Blog Archive

Follower

Statistik

Get Gifs at CodemySpace.com

PERENCANAAN PRODUK


Proses produksi menghasilkan produk. Pengusaha haruslah
memikirkan tentang mutu produk yang tergantung dari berbagai aspek
termasuk desainnya. Sebelum merencanakan desain atau mutu produk,
kita harus mengetahui atribut produk yang antara lain adalah : bentuk
produk, warna, bungkus, merk, label, prestise perusahaan, pelayanan
perusahaan dan sebagainya. Atribut produk tersebut selalu memiliki 2
aspek yaitu atribut yang menunjukan aspek yang tangible yaitu aspek
teknis yang tercermin dalam bentuk fisik produknya dan aspek intangible
yaitu aspek yang sosial budaya yang tercermin pada tanggapan
masyarakat terhadap pemakaian produk tersebut. Dengan mamakai
produk yang desain atau atribut-atribut lainnya (bungkus, merk dagang,
dan sebagainya) yang menrik sipembeli maka dia akan merasa bangga
bahkan meras berada pada ststus sosial tertentu. Aspek itulah yang

merupakan aspek intangible. Menurut Gitosudarmo (2001), dalam
perencanaan produk yang akan dihasilkan, perlu diperhatikan beberapa
hal yaitu :
a. Atribut Produk
Atribut yang beraspek teknis (tangible aspect) adalah yang
berkaitan dengan kemampuan teknis dari produk tersebut, misalnya
keawetan sepada motor, enak didengarnya musik, nikmatnya rasa
makanan, dan sebagainya. Aspek nonteknis merupakan aspek yang kasat
mata (intangible aspect) seperti persepsi konsumen yang menggunakan
produk tertentu.
b. Posisi Produk
Ini merupakan pandangan konsumen terhadap posisi dari
berbagai produk yang ditawarkan perusahaan kepadanya. Ada produk
yang berkenan dan ada produk yng tidak berkenan dihati konsumen, ini
dapat dianalisis dengan menggunakan “Analisis Posis Produk”. Analisis ini
menentukan atribut utama penentu pemilikan suatu produk dari
konsumen. Dalam menentukan poisi produk, manajemen harus
memperhatikan produk-produk lainnya terutama prouk yang potensial.
Penentuan posisi produk yang tepat akan memberikan gambaran tentang
kedudukan produk yang dipasarkannya dalam peta pesaingan dengan
produk-produk lainnya, juga menggambarkan kekuatan dan kelemahan
produk dibandingkan dengan produk pesaingnya.
c. Siklus Kehidupan Produk (Product Life Cycle)
Setiap produk akan masuk dalam jangkauan hidup yang
berbeda-beda. Ada produk yang masanya panjang, ada pula yang sangat
115
pendek. Produk-produk yang bersifat mode memiliki siklus hidup yang
pendek. Jadi daur hidup produk adalah masa hidup produk mulai dari
saat dikeluarkan oleh perusahaan sampai dengan tidak disenangi lagi
oleh konsumen. siklus produk terbagi menjadi 4 fase, antara lain :
• Tahap Perkenalan
Dalam tahap ini penjualan perusahaan masih sangat lambat, laba
masih rendah bahkan terkadang rugi, karena sangat sulit untuk
memperkenalkan produk baru kepada konsumen. Seringkali produk
tersebut diperkenalkan tetapitidak banyak masyarakay yang
mengetahinya. Disini berarati perusahaan kurang efektif. Efektifitas
tahap ini diukur dari banyaknya masyarakat yang mengenal produk baru
tersebut.
• Tahap Pertumbuhan
Tahap ini merupakan kelanjutan dari tahap perkenalan yang
berhasil. Tahap ini ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut :
􀂾 Para pemakai awal melakukan pembelian ulang, diikuti dengan
pembelian-pembeli potensial.
􀂾 Tingkat laba tinggi
􀂾 Harga tetap atau naik sedikit
􀂾 Biaya promosi tetap atau sedikit naik untuk menghadapi pesaing
􀂾 Penjualan meningkat secara tajam
􀂾 Biaya produksi per unit turun
• Tahap Kedewasaan
Tahap ini menunjukan adanya masa kejenuhan dimana
konsumen sudah mulai bosan, sehingga akan sulit untuk
meningkatkan penjualan produk tersebut. Hal ini tercermin pada
garis siklusnya menjadi tidak setajam sebelumnya.
• Tahap Penurunan
Pada tahap ini masyarakat sudah tidak menyenangi produk
tersebut sehingga penjualan akan merosot tajam. Ada beberapa
faktor mengapa penjualan dalam tahap ini turun :
􀂾 Faktor kemajuan teknologi
􀂾 Faktor perubahan selera konsumen
􀂾 Faktor ketatnya persaingan dalam negeri dan atau luar negeri 3)
d. Portofolio Produk
Portofolio produk merupakan keadaan dimana suatu perusahaan
memiliki beberapa macam produk yang dihasilkannya dan dipasarkannya
kepada masyarakat luas. Dalam analisa portofolio ini seluruh produk
yang dipasarkan akan dianalisa secara keseluruhan bersama-sama,
sehingga dari sekian produk yang dipasarkan itu, akan ada produk yang
sedang berada pada posisi tertentu dan yang lain posisinya berbeda lagi.

0 komentar:

Posting Komentar