Categories

Lesson 6

Blog Archive

Follower

Statistik

Get Gifs at CodemySpace.com

Baik Buruk Menurut Ajaran Islam.



            Ajaran islam adalah ajaran yang bersumberkan wahyu Allah S.W.T.,menurut ajran agama islam penentuan baiak dan buruk harus didasarkan pada Al-quran dan Hadist.Didalam Al-quran maupun hadist banyak dijumpai istilah yang mengcu pada yang baik dan yang buruk. Diantara istilah yang mengacu pada hal yang baik misalnya al-hasanah,thayyibah,khair,mahmudah ,karimah dan al-birr.

1. Al-hasanah
            Al-Raghib Asfahani mengemukakan bahwa sesuatu yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang disukai atau yang dipandang baik adalah hasanah.Hasanah  dibagi menjadi tiga ,pertama hasnah dari segi akal,kedua hasnah dari segi nafsu/keinginan dan hasanah dari panca indra[1].Lawan dari hasanah adalah Al-sayyiah. Yang termasuk hasanah mislnya keuntungan,kelapangan rezeki dan kemenangan.


2. Al-thayyibah
            Kata Al-thayyibah khusus digunakan untuk menggambarkan sesuatuyang memberikan kelezatan kepada panca indra dan jiwa,seperti makanan ,pakaian,dan tempat tinggal dan sebagainya[2].Lawan dari Al-thayyibah adalah Al-qhabibah yang artinya buruk.





3. Al-khair
            Kata Al-khair digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang baikoleh seluruh umat manusia,seperti berakal,adil,keutamaan dan segala sesuatu yang ber manfaat.Lawannya adalah Al-syarr[3].

4.Karimah
            Kata Al-karimah digunakan untuk menunjukkan pada perbuatan dan ahlak yang terpuji yang ditampakkan pada kehidupan sehari-hari[4].Selanjutnya kata karimah biassa digunakan untuk menunjukkan perbuatan yang terpuji yang sekalanya besar,seperti menafkahkan hartanya dijalan Allah dan berbuat baik pada orang tua.

5. Al-mahmudah
            Kata ini digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang utamasebagai akibat dari melakukan sesuatu yang disukai Allah SWT[5]. Denga demikian kata Al-mahmudah lebih menunjukkan pada kebaikan yang bersifat batin dan spiritual.

6.Al-birr
            Kata Al-birr digunakan untuk menunjukkan pad upaya memperluas melakukan perbuatan yang baik.Kata tesebut terkadang digunakan sebagai sifat Allah dan terkadang juga untuk manusia.Jika kata tersebut diguanakan untuk sifat Allah ,maka maksudnya adalah bahwa Allah memberikan pahala yang besar,dan jika digunakan untuk manusia , maka yang dimaksud adalah ketaatannya[6].

Category: 0 komentar

0 komentar:

Posting Komentar