Mengapa perusahaan berkecimpung dalam bisnis
Internasional.
Menarik permintaan asing
Jika perusahaan tidak dapat meningkatkan pangsa
pasar di negara nya maka perusahaan dapat
mempertimbangkan permintaan asing dimana terdapat
permintaan potensial.
Kapitalisasi pada teknologi
Banyak perusahaan di suatu negara yang mendirikan
bisnis baru pada negara yang kurang maju untuk dapat
mengkapitalisasikan keungguolan teknologinya.
Penggunaan sumber-sumber murah
Perusahaan-perusahaan sering mencoba untuk
membangun fasilitas produksi dimana harga tanah dan
biaya tenaga kerja murah.
Diversifikasi Internasional
Perusahaan mencoba untuk meningkatkan pangsa
pasar untuk menjual produksinya di berbagai negara.
Cara perusahaan menjalankan bisnis Internasional
Bentuk yang populer adalah;
1. Impor
Adalah, pembelian barang atau jasa dari negara
asing.
Faktor yang mempengaruhi tingkat impor;
¨ Tarif, pajak yang dikenakan pada produk impor
¨ Kuota, jumlah produk tertentu yang dapat
diimport.
2. Ekspor
Adalah, penjualan barang dan jasa kepada pembeli
yang berdomisili di negara lain.
Investasi asing langsung, salah satu cara
mendapatkan atau mendirikan anak perusahaan
pada satu negara asing atau lebih.
Investasi asing langsung layak dilaksanakan
dalam situasi;
1) Perusahaan yang sudah berhasil mengekspor
ke negara asing, bermaksud menghemat biaya
transportasi, maka mendirikan perusahaan di
negara itu untuk memproduksi serta menjual
produk di sana.
2) Perusahaan yang sudah mengekspor produknya
mendapat informasi bahwa pemerintah asing
akan menerapkan hambatan perdagangan.
3) Negara asing sangat membutuhkan teknologi
maju dan menawarkan insentif (penggunaan
tanah gratis) dengan harapan perusahaan akan
mempekerjakan penduduk setempat.
4) Perusahaan yakin dapat mengurangi biaya
tenaga kerja dengan mengalihkan fasilitas ke
negara berkembang di mana upah tenaga kerja
dan harga tanah lebih murah.
Pada saat perusahaan berkecimpung dalam bisnis
internasional, maka harus mempertimbangkan karakteristik
dari negara asing diantaranya;
Budaya
Sehubungan dengan beragamnya budaya, sebuah
perusahaan harus mempelajari budaya negara asing
sebelum berkecimpung dalam bisnis internasional.
Sistem ekonomi
Perusahaan harus menganalisa jenis sistem ekonomi
yang digunakan di negara di mana perusahan
mempertimbangkan untuk melakukan bisnis. Sistem
ekonomi negara mencerminkan derajat kepemilikan
dan campur tangan pemerintah.
Kebijakan dapat diklarifikasikan;
Kapitalisme, sistem ekonomi yang
memperbolehkan kepemilikin bisnis oleh swasta.
Pengusaha memiliki kebebasan untuk
menciptakan bisnis yang diyakini.
Komunisme, sistem ekonomi yang melibatkan
kepemilikan publik terhadap suatu bisnis.
Pengusaha dibatasi untuk mengkapitalisasi pada
kebutuhan rakyat. Pemerintah memutuskan
produk apa yang diproduksi dan dalam jumlah
berapa.
Sosialisme, sistem ekonomi yang mengandung
beberapa ciri khusus baik ekonomi kapitalis
maupun sosialis. Pemerintah mengijinkan orang
memiliki bisnis dan tanah serta memilih
pekerjaan sendiri.
Nilai tukar
Fluktuasi nilai tukar dapat dapat mempengaruhi
permintaan akan produk.
Resiko politik
Tindakan politik suatu negara yang dapat merugikan
sebuah bisnis.
Category:
Pengantar Bisnis
0
komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar