Sebelum
agama Islam lahir di Arab, antara bangsa arab dengan bangsa India sudah saling mengenal. Dengan
bukti adanya peninggalan pedang Arab yang disebut”Saif Muhannad” artinya pedang
yang di tempa secara India .
Kemudian adanya perkataan ” Handasah” yang artinya ilmu ukur yang diambil dari
kata ”Hindu”.
Setelah agama islam lahir yang mengenalkan islam ke
India
adalah Khalifah Umar bin Khattab.
·
Pada
tahun 16 H (636 M) Khalifah Umar mengirimkan pasukan ke Persia di bawah pimpinan Saad bin
Abi Waqas. Beliau berjuang selama 16 tahun, akhirnya dapat menguasai seluruh
Persi kemudian diperluas ke Khurasan kemudian diteruskan ke India .
·
Pada
masa Khalifah Usman, dikirim lah Hakim bin Jabalah ke India , untuk menjelajahi mengenal negeri India
yang luas itu.
·
Pada
masa Khalifah Ali bin Abi Thalib, tahun 38 H (659 M) Al Harrits Murrah Al Abdi
ke India untuk mengyelidiki
jalan-jalan India , ilmu
pengetahuan dan adat istiadat India .
Masuknya Islam di India dilakukan Khalifah
arrasydin dengan cara damai. Tetspi masuknya Islam ke India dilakukan oleh bani Umayah
dengan jalan lain. Pasukan Islam masuk ke India di mulai pada zaman
pemerintahan Umayah yang berpusat di Damaskus.
Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa agama
Islam masuk ke India
pada abad ke-7. kemudian agama Islam dapat berkembang dengan pesatnya di India,
dan pedagang-pedagang Islam India atau Gujarat yang membawa Islam ke
negara-negara Asia Tenggara, seperti Indonesia, Malaka, Singapura, dan
sebagainya
Bukti berkembangnya Islam di India dengan
berdirinya kerajaan-kerajaan Islam serta peninggalannya.
Kerajaan-kerajaan Islam di India :
3.1.1.1.1.
Kerajaan
Sabaktakin
Kerajaan ini berdiri di
Ghazwah wilayah Afganistan di bawah pimpinan Sabaktakin. Beliau mengembangkan
agama Islam dan ilmu pengetahuan.
3.1.1.1.2.
Kerajaan
Ghazi
Kerajaan Ghazi didirikan oleh
Aliudin Hudain bin Husain (555 H / 1186 M), di Furoskoh, lereng gunung
Afganistan. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaan pada masa Muhammad Abdul
Muzafar bin husain Al Ghazi. Beliau memberi kemerdekaan orang-orang Hindu dan
berbuat baik terhadap budak-budak.
3.1.1.1.3.
Kerjaan
Mameluk
Raja dari budak belian ini
menyebarkan agama Islam di India. Beliau mendirikan masjid raya di Delhi yang diberi nama
”Jami” dan menara yang tinggi dengan nama ”Qhutub Manar” sekarang menjadi objek
wisata.
3.1.1.1.4.
Kerajaan
keturunan Kilji
Kerajaan ini berdiri setelah
menaklukan Kerajaan Mameluk dan sultannya bernama Alaudin dari Afganistan.
Beliau tidak lama memerintah, karena muncul kerajaan baru dari keturunan
Taghlak dari Turki.
3.1.1.1.5.
Kerajaan
Taghlak
Kerajaan ini merupakan
kerajaan terakhir di India
sebelum datangnya bangsa Mongol. Diantara rajanya ialah Muhammad bin Taghlah
dan Firus Syah. Setelah kerajaan Taghlak berdiri, kemudian berdirilah kerajaan
Mongol Islam di India dengan raja-rajanya antara lain: Babur (1504-1530 M),
Humayun (1530-1550 M), Akbar Agung (1556-1605 M), Jikangir (1605-1627 M) dan
syah Jihan (1627-1657 M) yang mecapai puncak kejayaannya. Syah Jihan membangun
”Taj Mahal” di Agra sebagai penghormatannya kepada permaisurinya yang cantik
dan dicintainya. Pembangunan Taj Mahal menelan waktu selama 22 tahun dengan
tenaga 20.000 orang
Jadi, di India pernah menjadi kejayaan
Islam. Meskipun begitu, hingga sekarang umat Islam di India berposisi sebagai
minoritas. Sejumlah khasanah Islam dikuasai umat Hindu dan dijadikan objek
wisata. Umat Islam di India sekarang sekitar 100 juta jiwa yang berarti India negara ketiga terbesar yang berpenduduk
muslim, setelah Indonesia
dan Pakistan .
Umat Islam di India nasibnya juga sama dengan dinegara-negara lain yang umat
uslamnya minoritas, merka ditekan, ditindas penguasa ataupun umat non muslim
(Hindu) yang minoritas. Sebagai contoh, penghancuran masjid Babri, Ayodhia , India
pada bulan desember 1992. di Bombay terjadi pembunuhan besar-besaran terhadap
sekitar 100 ribu jiwa, oleh partai ekstremis hindu yang berkuasa. Ribuan
bangunan bersejarah yang dibangun raja-raja Islam kini menjadi puing yang
mengenaskan, kemudian dijadikan objek wisata oelh umat Hindu.
Perlu diketahui, bahwa di India pernah
lahir para pemikir handal seperti, Muhammad Iqbal, Syah Waliullah, Muhammad Ali
Jinnah, Sayyid Ahmad Khan, Abdul Kadir Azad dan Sayi Amer Ali.
0 komentar:
Posting Komentar