PERTEMUAN 3
¡ Metode
Pengumpulan Informasi
¡ Ada
tiga metode yang dapat dilakukan untuk mengumpulkan informasi yang dibutuhkan
untuk pemetaan proses bisnis :
§ Wawancara
satu persatu
§ Wawancara
Kelompok
§ Membuat
sendiri / menganalisis sendiri
¡ Melakukan
Benchmarking (1)
¡ Benchmarking
adalah kerjasama (alliance)
antar partner dapat antara
competitor dengan pelanggannya ataupun perusahaan yang tidak sejenis.
¡ Untuk
membagi informasi dalam proses bisnis dan ukuran-ukurannya yang dapat
menggerakan inovasi-inovasi praktis dan peningkatan kinerja.
¡ Melakukan
Benchmarking (2)
¡ Cara
kerja melakukan benchmarking adalah dengan mempelajari proses bisnis kita dan
membandingkan atau melihat proses bisnis yang sama sehingga mendapatkan
masukan-masukan yang bermanfaat untuk proses bisnis perusahaan.
¡ Mengapa
benchmarking ? (1)
¡ Mengapa
benchmarking ? (2)
¡ Bisnis
perusahaan haruslah berubah, perusahaan harus bisa minimal menyamai perusahaan
competitor atau melewati competitor.
¡ Benchmarking
focus pada perbaikan dari bisnis proses kunci (utama, core).
¡ Dengan melihat keluar
organisasi maka akan belajar dan meningkatkan kinerja secara luar biasa.
¡ Tujuan dari benchmarking
bagi perusahaan adalah untuk meningkatkan keunggulan bersaing dalam mencapai
yang terbaik.
¡ Beberapa
definisi benchmarking
¡ Proses
berkesinambungan membandingkan dan mengukur organisasi dengan pemimpin pasar
dimanapun didunia untuk mendapatkan informasi yang membantu organisasi untuk
lebih maju dan berkembang.
¡ Proses
yang kontinu dan sistematis untuk mengevaluasi produk, layanan, dan proses
kerja dari suatu organisasi dan mencoba membandingkan dengan pemain terbaik
untuk tujuan peningkatan bisnis organisasi.
¡ Merupakan
sebuah proses mengidentifikasi, mengetahui dan menerapkan proses terbaik untuk
membantu organisasi meningkatkan kinerjanya.
¡ Definisi
benchmarking
¡ Suatu
aktivitas yang diawali dengan keinginan untuk melakukan suatu perubahan.
Intinya adalah suatu tindakan yang disertai arak pemikiran. Tindakan yang
dilakukan yaitu meliputi identifikasi, mengukur, memahami, mempelajari best
practice, melakukan tindakan, membuat perubahan serta melakukan perbaikan untuk
menjadi yang terbaik
¡ Cara
melakukan Benchmarking
¡ Arah
pemikiran yang diperlukan adalah :
¡ Eksternal
Fokus
¡ Kemauan
untuk sharing
¡ Kemauan
untuk belajar
¡ Tekad
untuk melakukan perbaikan
¡ Dan
humility / Kerendahan hati
¡ Manfaat
benchmarking (1)
¡ Adanya
suattu motivasi untuk melakukan suatu perubahan, mempertanyakan kondisi yang
stagnan serta untuk mempelajari hal-hal yang baru.
¡ Memberikan
ide-ide baru untuk memperbaiki system agar menjadi lebih baik serta memberikan
kesadaran akan adanya suatu ukuran performansi perusahaan misalnya dari segi
biaya.
¡ Meningkatkan
kreativitas dengan menciptakan suatu learning organization, sharing ide-ide
baru dalam organisasi dan menciptakan suatu sinergi dalam perusahaan.
¡ Manfaat
benchmarking (2)
¡ Adanya
perubahan paradigma dari pemikiran yang sempit menjadi yang lebih luas, seperti
:
§ Lebih
focus kepada keadaan external yaitu kepada persaingan.
§ Ide-ide
untuk melakukan inovasi
§ Pengambilan
keputusan yang lebih cepat
§ Perubahan
yang revolusioner
§ Keinginan
untuk menjadi leader dalam dunia industri yang dimasuki
§ Pemikiran
“out of the box”
¡ Hasil
benchmarking
¡ Improvement
dari system dan proses
¡ Peningkatan
tingkat keterampilan pekerja
¡ Network
dengan perusahaan lain sebagai partner untuk melanjutkan proses sharing dan
belajar.
¡ Apa
yang dibenchmark ?
¡ Proses
§ Fokus
pada proses bisnis, melalui pemetaan yang sudah kita buat dan dibandingkan
dengan proses yang terbaik dari perusahaan lain.
¡ Fungsi
§ Membandingkan
suatu departemen atau fungsi dengan tidak mereferensi kepada suatu proses
tertentu.
¡ Strategi
§ Topik-topik
pada tingkat corporate (visi, misi), strategi perusahaan, keadaan industri,
bagaimana pencapaian kompetisi di masa depan.
¡ Langkah-langkah
benchmarking
¡ Perencanaan
benchmarking : menentukan apa yang akan dibenchmark, cara benchmark,
perencanaan proses benchmark dll.
¡ Mempelajari
organisasi sendiri
¡ Menentukan
organisasi yang menjadi target benchmarking
¡ mempelajari
organisasi target
¡ menemukan
gap, menentukan berapa banyak yang akan dilakukan perbaikan, bagaimana
melakukan perbaikan, bagaimana organisasi lain melakukan hal tersebut dengan
lebih baik dsb, mendesain perbaikan (improvements).
¡ Tujuan
benchmarking
¡ Untuk
melakukan persiapan pelaksanaan benchmarking
¡ Untuk
mengidentifikasikan area atau hal-hal yang perlu dibenchmark
¡ Untuk
menentukan langkah-langkah perbaikan yang harus dilakukan dalam mencapai visi
perusahaan.
¡ Untuk
melakukan evaluasi pengukuran performansi kerja perusahaan dan membandingkannya
dengan organisasi atau perusahaan lain.
¡ Untuk
melakukan perubahan kea rah yang lebih baik berdasarkan acuan atau referensi
dari organisasi / perusahaan lain yang memiliki keunggulan.
¡ Terminologi
dalam benchmarking
¡ Best
Practise : Perusahaan yang memiliki standar performansi kerja yang tinggi dan
akan menjadi objek tujuan benchmarking untuk dipelajari. Biasanya merupakan
world class company.
¡ Targeted
Organization : Perusahaan yang menjadi
target benchmarking. Perusahaan ini memiliki keunggulan baik dari system maupun
prosesnya.
¡ Desk
Research : Penelitian atau pencarian data / informasi yang dilakukan melalui
literature, bahan-bahan bacaan dan sejenisnya. Pencarian data ini dilakukan di
tempat tanpa melakukan survey atau kunjungan ketempat yang lainnya
0 komentar:
Posting Komentar