3.1. Pengelolaan Manajemen
Dalam Menjalankan sebuah bisnis, manajemen merupakan faktor
yang paling penting karena tan pa manajemen perusahaan tidak akan
terkelola dengan baik dan benar. dalam menjalankan perusahaan ada
beberapa aspek manajemen (pengelolaan perusahaan) yang perlu
menjadi perhatian para pebisnis yakni : Kebijakan dan target tahunan,
sumber dan struktur organisasi, produksi/operasi dan SDM, budaya
perusahaan, lingkungan sekitar, kemauan untuk berubah, restrukturisasi
serta sistem kompensasi.
Annual Objective meliputi : Target perusahaan dalam setahun,
mekanisme evaluasi manajemen, prioritas pengembangan
divisi/departemen atau unit usaha. yang penting dalam annual
objective ini semua target harus Measurable, Consistent,
Reasonable, Challenging, Clear, Understood, Timely dan verifable
Policies meliputi seluruh kebijakan yang diambil harus mengarah
pada pemecahan masalah dan panduan bagi pengimplementasian
strategi perusahaan
Recources allocation berarti aktivitas manajemen yang
memungkinkan untuk melakukan eksekusi strategi perusahaan.
Recources allocation terbagi 4 yaitu : Financial resources, Physical
resources, Human resources dan Technological resources
Organizational structure berarti bagaimana perusahaan membuat
struktur perusahaan yang sesuai dengan startegi pengembangan
usaha yang telah dibuat. jika strategi mengharuskan perubahan
struktur perusahaan, direktur harus merubahnya demi target yang
telah ditentukan
Restructuring berarti perusahaan diminta melakukan pengurangan
atau penambahan size (divisi, unit, level hierarki atau tenaga
kerja). hal ini sering terjadi jika perusahaan sedang melakukan
ekpansi maka terjadi penambahan divisi, unit, level hierarki atau
tenaga kerja (rightsizing) . sebaliknya jika perusahaan merugi
terus maka dilakukan pengurangan divisi, unit, level hierarki atau
tenaga kerja (downsizing)
Reward/ Incentive. sistim ini sangat penting karena berhubungan
langsung dengan motivasi pekerja. untuk lebih jelasnya lihat di
pembahasan tentang SDM
Resistance to Change berarti perusahaan harus mampu
menghingkan kecemasan, ketidakpastian, ketidaknyamanan
bagi karyawan dalam melakukan perubahan sebaliknya
membangun iklim perubahan adanya kepastian dan optimisme
arah dan kemajuan perusahaan sehingga perubahan yang
dicapai bisa lebih baik.
Natural environment berarti aspek pengelolaan produksi dan
operasional harus benar-benar memperhatikan lingkungan
sekitar (alam). perusahaan harus lebih mengdepankan
corporate social responsibility.
Suportive culture. membangun nilai-nilai (filosofi) bagi
perusahan agar menjadi panduan dalam melakukan aktivitas.
Category:
Pengantar Bisnis
0
komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar